Sosok Capres yang tepat untuk Indonesia

Sosok Capres

Kalau kita mau melihat lebih mendalam tentang Indonesia pastilah kita merinding; baik dari segi luas daerah teritorial, luas kekayaan alam Indonesia, luas penduduk yang menghuni  wilayah Indonesia, dan luasnya budaya yang dianut oleh penduduk Indonesia.

Memang keberadaan Negara Indonesia sangat menggiurkan bagi mereka yang hanya mau mengambil keuntungan di Negara Indonesia tercinta. Untuk itu proses pencapresan 2014 sangat urgen bagi calon-calon yang mempunyai kepentingan untuk golongannya. Bisa saja dalih membantu kemakmuran rakyat akan jadi slogan tiap capres 2014 mendatang.

Sudah lama warga menginginkan adanya kemakmuran, namun apa daya jiwa pragmatisme sudah menjalar di setiap petinggi Negara Indonesia ini. Kalau jiwa pragmatisme ditujukan pada kepentingan rakyat itu sangat bagus, namun apabila tujuan utama para petinggi adalah untuk golongan mereka saja mau apa jadinya Negara Indonesia ini.

Untuk itu sosok seperti apa yang tepat untuk memimpin Indonesia kedepan, apa cukup dengan sokongan partai besar layak jadi Presiden, atau hanya cukup dengan sosok idola masyarakat seperti yang di ajukan Wasiat Ulama (Wasilah Silaturahmi Asatidz Tokoh dan Ulama) untuk maju pada pilpres 2014.

Kita tidak bisa membiarkan Indonesia menjadi Trial And Error bagi segenap komunitas, ormas, partai atau golongan yang ingin mengambil keuntungan dengan merubah kebijakan untuk kepentingan golongannya.

Saya mengutip tulisan dari Ibu Dian Komalasari yang berprofesi sebagai guru di SMA Negeri Bandarkedungmulyo di Pewarta Indonesia, Ibu Dian Komalasari menyatakan bahwasanya kriteria capres 2014:

1. Seorang capres masa depan harus memiliki landasan agama yang kuat. 
2. Seorang capres masa depan harus memiliki rasa nasionalisme yang besar. 
3. Seorang capres harus mampu menjaga dan mewujudkan amanah rakyat. 
4. Seorang capres haruslah sosok yang cerdas dan pintar. 
5. Seorang capres tidak hanya dituntut cerdas dan pintar saja tanpa memiliki jiwa dan semangat sebagai seorang visioner. 
6. Seorang capres harus mampu bersikap adil.
7. Seorang capres harus senantiasa menjunjung tinggi sikap kejujuran. 
8. Seorang capres haruslah seseorang yang bertanggung jawab. 
9. Seorang capres harus memiliki keberanian dan ketegasan dalam bersikap. 
10. Seorang capres haruslah memiliki kepedulian yang mengukir rasa simpati dan empati terhadap nasib rakyat.
11. Seorang capres haruslah berjiwa besar. 
12. Seorang capres haruslah seorang pekerja keras yang pantang menyerah. 

Apakah kriteria yang diutarakan oleh Ibu Komalasari bisa terpenuhi oleh setiap capres yang maju pada pilpres 2014 mendatang. Disini diharapkan sosok capres yang tepat untuk Indonesia tidak hanya di sokong oleh besarnya partai tanpa melihat apakah sudah memenuhi kriteria sebagai Presiden Indonesia kedepan.

Saya harap elemen masyarakat yang peduli terhadap perubahan Indonesia mau mengontrol setiap kebijakan yang diambil oleh Pemerintah.

Indonesia aku tidak bisa tenang melihat Engkau dirusak seperti ini oleh anakmu sendiri.

Bravo Indonesia tercinta!!! 

We always love Indonesia FOREVER. 

Till Die For You Indonesia.

Muhamad Fatih Rusydi
(Balai Pena Surabaya)

Tweet